Ternyata Indonesia jadi tuan rumah KAA yang KE 60 kira –kira gimana dengan asal mula KAA ya sobat. Lansung saja kita cek langsung dengan artikel yang admin buat dan semoga bermanfaat juga
Tidak terasa kita kini sudah menjadi negara yang merdeka bebas dari imperialisme dan kolonialisme bangsa asing sejak 17 agustus 1945. Setelah perang dunia Ke II usai tanggal 18 agustus 1945 muncullah perang baru antara Rusia dan Amerika yang sebagian oleh orang-orang dunia hal itu disebut dengan perang dingin. Setelah itu sekitar tahun 1965 muncullah gerakan baru diwilayah asia – afrika yang digagas oleh Soekarno yang juga didukung oleh beberapa kepala negara di wilayah asia – afrika yang mayoritas baru merdeka.
Tidak terasa kita kini sudah menjadi negara yang merdeka bebas dari imperialisme dan kolonialisme bangsa asing sejak 17 agustus 1945. Setelah perang dunia Ke II usai tanggal 18 agustus 1945 muncullah perang baru antara Rusia dan Amerika yang sebagian oleh orang-orang dunia hal itu disebut dengan perang dingin. Setelah itu sekitar tahun 1965 muncullah gerakan baru diwilayah asia – afrika yang digagas oleh Soekarno yang juga didukung oleh beberapa kepala negara di wilayah asia – afrika yang mayoritas baru merdeka.
KAA ditujukan sebagai penyeimbang bangsa – bangsa imperialisme dan juga kolonialisme. Mereka juga bertujuan untuk membantu negara-negara diwilayah asia-afrika yang belum merdeka. Konferensi asia – afrika pertama kali digelar di Bandung dan dihadiri oleh 29 kepala negara yang baru merdeka. Dari konferensi ini menciptakan suatu kesepakatan baru yang dikenal oleh masyarakat dunia sebagai “DASASILA BANDUNG” yang isinya kurang lebih sebagai berikut:
- Menghormati hak-hak dasar manusia dan tujuan-tujuan serta asas-asas yang termuat di dalam piagam PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa)
- Menghormati kedaulatan dan integritas teritorial semua bangsa
- Mengakui persamaan semua suku bangsa dan persamaan semua bangsa, besar maupun kecil
- Tidak melakukan intervensi atau campur tangan dalam soalan-soalan dalam negeri negara lain
- Menghormati hak-hak setiap bangsa untuk mempertahankan diri secara sendirian ataupun kolektif yang sesuai dengan Piagam PBB
- Tidak menggunakan peraturan-peraturan dari pertahanan kolektif untuk bertindak bagi kepentingan khusus dari salah satu negara besar dan tidak melakukannya terhadap negara lain
- Tidak melakukan tindakan-tindakan ataupun ancaman agresi maupun penggunaan kekerasan terhadap integritas wilayah maupun kemerdekaan politik suatu negara
- Menyelesaikan segala perselisihan internasional dengan jalan damai, seperti perundingan, persetujuan, arbitrasi (penyelesaian masalah hukum) , ataupun cara damai lainnya, menurut pilihan pihak-pihak yang bersangkutan sesuai dengan Piagam PBBcc
- Memajukan kepentingan bersama dan kerjasama
- Menghormati hukum dan kewajiban–kewajiban internasional
Dilain sisi KAA digunakan untuk peningkatan kerjasama ekonomi, sosial budaya dan berjuang bersama – sama untuk memerdekakan negara-negara di asia dan afrika yang belum merdeka. Gerakan KAA ini sendiri juga menimbulkan gerakan baru yaitu “GERAKAN NON BLOK” (GNB) pada tahun 1961 untuk menciptakan dunia baruyang aman tentram dan dinamis. Kemudian para kepala negara di asia dan afrika sepakat untuk bergabung dengan GNB dan tidak memihak blok manapun baik blok barat dan blok timur. Hingga saat ini konferensi asia – afrika telah pada peringatan yang ke 60 yang diselenggarakan di Jakarta dan juga Bandung. Pada peringatan ini dihadiri kurang lebih 32 negara yang bertujuan untuk mencapai berbagai kesepakatan antara lain adalah untuk mempererat kerja sama antar negara berkembang. Dilain sisi indonesia ingin menegaskan sikap polotik internasionalnya dan juga juga memberikan dukungan agar negara“PALESTINA” merdeka.
Jika sobat ingin menshare artikel ini silahkan cantumkan juga alamat blog ini !
0 komentar:
Posting Komentar